Mari Kita Bersama Membentuk Barisan Menuju Masa depan yang lebih baik dan sejahtera di negeri sendiri

Selasa, 23 September 2014

Hashim murka minta Ahok ingat jasa Prabowo


Merdeka.com - Hashim Djojohadikusumo marah atas sikap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang mengirim surat pengunduran diri lewat kurir. Menurut adik Prabowo ini, alasan Ahok mundur dari Gerindra mengada-ada.

"Saya bilang ke Ahok, saya dapat kesan surat pengunduran diri lewat kurir sangat aneh. Saya sudah menangkap beda pendapat soal pilkada hanya alasan. Mendengar itu, Ahok hanya diam saja dan minta maaf," ujar Hashim di Hotel Intercontinental, Jakarta Pusat, Senin (15/9).

Hashim menegaskan Ahok seperti orang yang tak tahu terima kasih kepada Prabowo. Dia mengingatkan ke Ahok sosok yang membelanya ketika preman menduduki kantor Ahok. Akibat Ahok sempat menyebut Tanah Abang dibekingi preman.

"Saya ingatkan ke Ahok, anda ingat siapa yang bela saat kantor anda diduduki orang preman? Yang pasang badang itu Prabowo Subianto. Kenapa gak izin undur diri kepadanya," tegas Hashim.


Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengaku sudah lama tidak suka dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Hashim mengaku menjadi satu-satunya petinggi Gerindra yang menolak Ahok menjadi calon Wakil Gubernur DKI, pada Pilgub DKI Jakarta 2012 lalu.

"Saya anggota Partai Gerindra terakhir yang setuju ahok menjadi Cawagub DKI Jakarta," kata Hashim kepada awak media di Hotel Intercontinental, Jakarta Pusat, Senin (15/9).

Menurut Hashim, saat itu bukan hanya dirinya yang tak setuju dengan pencalonan Ahok. "Yang tidak setuju juga Pak Jokowi dan Megawati juga tidak setuju," ujar Hashim.

Bahkan Hashim mengaku akibat penolakannya itu, dirinya sempat ribut dengan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Namun karena memandang kakaknya tersebut itulah, akhirnya dia menyetujui usulan mantan Bupati Bangka Belitung itu sebagai calon Wakil Gubernur DKI.

"Hanya karena kakak saya menyetujui Ahok sebagai cawagub, akhirnya saya setuju," kata Hashim.

Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo saat ini begitu geram dengan sikap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang mundur dari Gerindra. Padahal dulu dia yang mendukung pencalonannya sebagai cawagub DKI pada Pilkada 2012 lalu.

"Dia pernah menghina saya. Waktu itu dia (Ahok) mau menjadi calon gubernur DKI dari independen. Saat mengunjungi suatu daerah di Jakarta dia mengatakan saya Hashim itu pengemplang pajak," kata Hashim kepada awak media di Hotel Intercontinental, Jakarta Pusat, Senin (15/9).

Hashim menuturkan, saat itu Ahok tengah mengunjungi beberapa yayasan di daerah Jakarta, tepatnya di Kampung Beuting, Jakarta Utara. Saat mensosialisasikan diri sebagai calon gubernur dari independen itulah Ahok menyebut dirinya seorang pengemplang pajak.

Hashim mengatakan, salah satu yayasan yang dikunjungi Ahok ternyata merupakan miliknya. Sehingga, ketua yayasan tersebut melaporkan ocehan Ahok kepada dirinya. "Hah Hashim itu pengemplang pajak," kata Hashim mendengar informasi dari ketua yayasan itu.

Hashim membantah tuduhan Ahok. Dia menegaskan sebagai warga negara Indonesia yang baik dan taat membayar pajak.

"Perlu saudara-saudara ketahui semua. Saya baru bayar pajak pribadi Rp 240 miliar beberapa minggu yang lalu. Makanya saya heran dengan pernyataan Ahok kala itu," kata Hashim.

Namun, setelah Partai Gerindra menyetujui pencalonan Ahok sebagai Cawagub DKI Jakarta pada Pilgub 2012 lalu, Ahok meminta maaf kepada dirinya. Kendati begitu, Hashim tak menjelaskan secara rinci permintaan maaf Ahok.

Merdeka.com - Hashim kecewa dengan mundurnya Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai kader Partai Gerindra. Saking kesalnya dia menyebut jika Ahok jantan segera meninggalkan jabatannya sebagai Wagub DKI Jakarta.

"Saya bilang kalau Anda jantan, Anda mundur bukan hanya dari partai tapi juga dari Wakil Gubernur DKI Jakarta," kata Hashim usai menyatakan sikap terkait mundurnya Ahok dari Gerindra, di Hotel Intercontinental, Jakarta Pusat, Senin (15/9).

Menurut Hashim, kekesalannya itu disampaikan dirinya saat Ahok melakukan pertemuan dengannya terkait mundurnya dari Gerindra. Bahkan, Hashim menuding jika beda pendapat terkait mekanisme pemilihan kepala daerah dilakukan melalui DPRD hanya celah dijadikan Ahok untuk mengundurkan diri kader Gerindra.

"Saya bilang ke pak Ahok. Pak Ahok, saya dapat kesan ini memberikan surat pengunduran diri lewat kurir kesannya aneh," kata Hashim.

Menurut Hashim, mendengar perkataannya itu, mantan Bupati Belitung Timur itu hanya diam saja. Seraya meminta maaf kepada dirinya terkait pengunduran dirinya dari kader Gerindra.

"Pas hari itu Ahok diem-diem aja. Setelah itu dia baru bicara dan minta maaf," kata Hashim.

sumber: http://www.merdeka.com/politik/hashim-murka-minta-ahok-ingat-jasa-prabowo/minta-ahok-mundur.html
tanggal 24 september 2014
Read more »

Jumat, 25 Juli 2014

Selasa, 15 Juli 2014

Senjata Pemusnah Masal dari Indonesia


Amerika punya senjata nuklir... Inggris punya juga... Bahkan Pakistan pun punya loh…

TRUS KITA PUNYA APA?!!

GIMANA KALO KITA DISERANG?!!!!

Hmm...liat bentar penjelasan2 singkat di bawah ini yuk...

Amerika Serikat 
Negara ini memiliki total 9.960 senjata nuklir dengan 5.735 diantaranya hulu ledak aktif.

Rusia 
Negara ini memiliki total 16.000 senjata nuklir dengan 5.830 diantaranya hulu ledak aktif.

Perancis 
Perancis punya 350 senjata nuklir.

Cina 
Cina memiliki total 130 senjata nuklir.

India 
India juga punya sekitar 40-50 senjata nuklir.

Pakistan 
Pakistan punya 30-52 senjata nuklir.

Korea Utara 
Kalo Korea Utara punya sekitar 1-10 senjata nuklir.

Israel 
Israel juga ada sekitar 75-200 senjata nuklir.

Lalu apa yang dipunyai oleh INDONESIA???

Menurut survey Indonesia dipastikan tidak punya senjata nuklir sama sekali...

Lalu bagaimana ini?!!

Seperti fresher ketahui, politik sekarang ini adalah politik nuklir. Maksudnya negara yang ga punya nuklir ya dianggep sebelah mata. Negara inferior..!! Negara ga penting..!!

Karena itu, biasanya yang ga punya nuklir akan ditekan secara politik... ekonomi juga...

Gimana enggak seperti fresher ketahui, kekuatan nuklir kan sangat dahsyat.

Lah gimana kalau kita di serang?!!

Sebenernya kita punya senjata pemusnah masal juga... Tapi pemerintah kita ga sadar... Kita pun ga sadar. (mungkin)

Lalu apa senjata pemusnah masal dari indonesia?

HUTAN HUJAN INDONESIA

Hutan hujan???

Ya anda ga salah baca kq...

Yuk kita liat info dibawah ini bentar...

Hutan hujan di Indonesia diperkirakan ada sekitar 1.148.400 kilometer luasnya. Kita adalah pemilik hutan hujan terbesar kedua setelah brazil. Jadi bayangkan bumi ini tanpa hutan kita. Bayangkan bumi yang penuh dengan polusi ini kekurangan oksigen.

Kita juga punya SENJATA PEMUSNAH MASAL ALAMI !!!!

Tinggal tebang+bakar semua pohon di hutan kita. Iklim dunia berubah lbh dri 60%!!! Wong kita pengaruhi iklim ke 2 setelah Amazon. Kalo kurang, kita bisa serang hutan amazone itu. Kita bakar gimana pun caranya. Hutannya ilang semua deh.

Mau nafas pake apa tuh negara2 yang sok2an kuat itu?!!

Jadi, kenapa kita harus takut?? Hidup mereka bergantung sama kita!!

Mereka juga ga bakal ngebom kita kq. Soalnya klo mereka ngebom kita, hutan kita bisa rusak dan mereka juga nanggung akibatnya.

Jadi, Hutan Kita Adalah Senjata + Tameng Kita..!!

HORE... !!!

HIDUP INDONESIA!!!!
NEGARA TERKUAT DI DUNIA!!!
Masihkah Kita Harus Takut???

Selagi masih belum terlambat, yuks kita rawat hutan kita agar anak cucu generasi penerus bangsa kita masih bisa menghirup udara segar.

" GERAKAN GO GREEN "

Seperti yang Fresher ketahui, aksi nyata go green adalah menanam pohon, membuang sampah pada tempatnya, menggunakan produk yang bisa menghemat penggunaan air & listrik.

Makanya ayo kita sayangi hutan kita di indonesia ya teman-teman.

"Masa Depan Bumi Masa Depan Kita"
Read more »

Rabu, 02 Juli 2014

Senin, 02 Juni 2014

Prabowo: Kita Butuh Kehadiran Negara Asing


Namun, kata Prabowo, kehadiran negara asing tidak boleh menghilangkan aset nasional. Menurutnya, kepentingan nasional harus menjadi utama.

"Yang penting kepentingan nasional, kita juga butuh negara-negara lain, kehadiran negara-negara lain, investasi negara-negara lain. Tidak ada nasonalisasi, bela kepentingan nasional yang ada," kata Prabowo di hadapan kader Demokrat saat memaparkan visi misinya di Hotel Sahid, Jakarta, Minggu (1/6/2014).

Sebab, lanjut Prabowo, dirinya bersama Hatta Rajasa sangat mengerti dan memahami masalah yang tengah dihadapi Indonesia. Untuk itu, dia yakin bersama Hatta dan partai koalisi Merah Putih bisa menyelesaikan permasalahan itu.

"Kami paham kerumitan dan kompleksitas masalah-masalah yang dihadapi bangsa Indonesia," tegas Prabowo.

Untuk itu, Prabowo mengajak Partai Demokrat bisa mendukung pencapresannya untuk mengatasi kerumitan masalah yang dihadapi oleh bangsa Indonesia.

"Kami berharap dapat perkuatan dari Partai Demokrat, ini bukan masalah ringan, kami ingin the best brain," ujar dia.

Menurutnya, menjadi pemimpin bangsa ini bukan hal yang mudah, bahkan nantinya sudah pasti ada kritikan tajam hingga cercaan ketika sudah terpilih.

"Belum terpilih saja sudah dicerca, jadi itu resiko seorang nahkoda, akan banyak dituntut," jelasnya. [mes]


sumber : http://nasional.inilah.com/read/detail/2105611/prabowo-kita-butuh-kehadiran-negara-asing#.U4yKF0Biw7M
Read more »